Petak jongkok merupakan permainan yang masih banyak terlihat dimainkan di daerah- daerah perumahan oleh anak-anak


yang tidak membutuhkan alat dan dapat dimainkan kapan saja dan dimana saja.


Pada intinya permainan petak jongkok adalah main kejar-kejaran dimana agar tidak tertangkap oleh “penjaga” anak harus jongkok.

Manfaat :

* Meningkatkan kemampuan motorik kasar dan ketahanan fisik.
* Melatih kemampuan fleksibilitas kaki.
* Meningkatkan solidaritas dengan teman.

Permainan bekel umumnya dimainkan oleh anak-anak perempuan tapi permainan ini juga bisa dimainkan oleh anak laki-laki.



Bekel merupakan permainan melontarkan bola ke atas dan menangkapnya kembali. Tetapi pada saat bersamaan harus mengambil atau mengubah posisi biji-biji yang ada sesuai peraturan tingkat kesulitan yang dijalankan. Tantangannya adalah mengambil atau mengubah posisi biji sembari memantulkan bola.

Manfaat :

* Melatih koordinasi visual-motor.
* Melatih meningkatkan konsentrasi.
* Meningkatkan kemampuan kontrol gerakan jari-jari dan tangan.
* Kemampuan mempertahankan posisi tubuh.

Congklak Atau dengan nama lain dhakon merupakan permainan untuk 2 orang.
tersedia 14 libang dipapan congklak yang saling berhadapan dan berisi 7 biji congklak. masing-masing pemain berhak atas 7 lubang kecil dan 1 lubang besar dihadapannya.


Pada intinya permainan adalah mengisi setiap lubang pada papan congklak dengan biji-bijian satu persatu, tanpa boleh terlewat atau ada yang terisi lebih dari satu searah jarum jam, sampai ia berhenti di satu lubang kosong. jika berhenti pada lubang disisinya, maka seluruh biji yang ada berada tepat didepannya akan dihadiahkan kepada pihak lawan. Dilakukan saecara bergiliran sampai semua biji-bijian yang ada habis. Pemenang permainan congklak adalah pemilik biji-bijian terbanyak pada akhir permainan.

Manfaat :

* Melatih kemampuan manipulasi motorik halus.
* Melatih konsentrasi.
* Mendidik sifat sportifitas anak
* Melatih kemampuan mengatur strategi.
* Sarana belajar berhitung.
* Melatih koordinasi 2 sisi tubuh.

Permainan ini memiliki banyak nama lain diantaranya : gobak sodor, main galah, main adang-adangan, dll. Pemain terdiri dari dua tim penjaga dan tim penyerang, masing - masing beranggotakan sekitar 4-8 orang (jumlah tim harus seimbang).

tiap orang di tim penjaga harus menjaga daerahnya, yaitu garis memanjang yang digambar dari kapur. sementara tim penyerang harus melewati garis panjang, hingga kembali ke tempat semula dengan selamat alias tidak tersentuh tangan penjaga. Inti dari permainan galasin ini adalah menghadang pihak lawan jangan sampai berhasil melewati garis dan jangan sampai dapat kembali ke garis awal.

Manfaat :

• Meningkatkan kemampuan fisik.
• Melatih kemampuan membaca gerak tubuh/gesture.
• Meningkatkan kemampuan komunikasi dan kemampuan menyusun strategi lebih baik.

Sesuai namanya inti permainan ini adalah melompat tali. Tetapi tentu tidak semudah namanya, permainan ini mempunyai berbagai tingkat kesulitan; dari melompati tali yang rendah sampai setinggi tangan. Selain itu kesulitan juga bertingkat dari melompati tali yang diam sampai tali yang berputar.

Permainan ini umumnya dimainkan oleh anak-anak usia sekolah baik laki-laki maupun perempuan.


Main dampu tidak membutuhkan peralatan yang harus dibeli, cukup dimainkan di tanah lapang dengan membuat petak-petak di permukaan tanah sesuai dengan bentuk yang disepakati baik menggunakan kapur atau pecahan genting atau apapun.

Alat lain yang digunakan adalah benda pipih seperti batu, pecahan genting, tutup botol yang digepengkan dan lain-lain sebagai biji. Inti permainannya adalah melempar batu pipih ke dalam kotak dengan tidak boleh keluar atau mengenai garis batas kotak, lalu melompat-lompat dengan satu kaki dalam kotak yang tidak berbatu tanpa boleh menginjak garis dan batu peserta lain. Setelah berputar anak harus mengambil batu dengan tetap bertumpu pada satu kaki lalu melompat kembali sampai ke garis awal.

Manfaat :

• Melatih keseimbangan tubuh.
• Melatih kemampuan reka visual.
• Meningkatkan kemampuan motor planning (perencanaan gerak).
• Meningkatkan kemampuan diferensiasi tekstur berdasarkan indera perabaan.

Ceritanya: Dalam game ini, kita bisa bekerja bareng detektif terkenal Sherlock Holmes dan temannya, Dr. Watson dalam memecahkan kasus-kasus misteri disekitar kota London. Ada 16 kasus yg diberi judul masing-masing, misalnya The Assassinated Aerialist, tentang kematian operator balon udara di sirkus, atau The Vanishing Actress, misteri meninggalnya seorang artis.



Mainkan: Setiap misi diawali dgn hidden object game, sesuai dgn scene kejadian. Jadi kalau TKP-nya di arena sirkus, yg dicari adalah alat-alat yg berhubungan dgn sirkus. Dan alat-alat ini bakal ada hubungannya dgn sirkus. Dan alat-alat ini bakal ada hubungannya dengan pencarian tersangka. Setelah part pertama, bagian selanjutnya adalah mini-games. Misalnya, mencari perbedaan diantara 2 scene kejadian (sebelum dan sesudah), atau menyusun balok-balok sehingga menyusun garis (sepeti Tetris).
setelah berhasil mengumpulkan senua barang bukti dan mempelajari TKP, tiba waktunya untuk menentukan si pelaku. Yang perlu kita lakukan adalah mencocokkan bukti yg ditemukan di TKP dgn orang2 yg muncul jadi tersangka, misalnya lewat warna rambut atau potongan baju. Setelah kita berhasil menyelesaikan sebuah kasus, kita baru boleh memulai misi yang baru.